Toyota Calya: Minat Konsumen Tinggi, Antrian Pesanan Mengular

Malang, Otojatim.Com - Fenomena Toyota Calya memang luar biasa. Di tengah lesunya perekonomian, justru LCGC keluaran Toyota Astra Motor (TAM)ini laris bak kacang goreng. Tercatat, sejak pertama kali diluncurkan sudah lebih dari 22.000 SPK diraup oleh MPV penggerak roda depan ini.

Termasuk di Jawa Timur, Toyota Calya juga mendapat tempat istimewa di hati masyarakat. Terbukti, antrian pemesanan untuk kendaraan ini mengular hingga konsumen harus rela inden 3 bulan agar mobil idaman masuk garasi. Hal ini diungkapkan oleh Hendra Purnawan, Operation Manager Auto 2000 Jawa Timur saat ditemui pada acara Jurnalis Test Drive Toyota Calya di Malang, Senin (19/9) lalu.

Brosur Toyota Calya 2023

“Bulan lalu (Agustus) penjualan Toyota Calya di Jawa Timur mencapai lebih dari 2800 unit. Suplai untuk Auto2000 dari Toyota Astra Motor sendiri masih di angka 700-an. Seandainya saja suplai ditambah menjadi 800-an maka waktu inden bisa menjadi lebih cepat,” katanya.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan animo begitu tinggi pada masyarakat Jawa Timur. “Pertama dari segi harga yang memang terjangkau sehingga menarik untuk dicoba. Orang-orang yang semula berpikiran mobil ini tidak ada tenaganya dan punya bantingan keras, langsung berubah pikiran ketika selesai mencoba,” imbuhnya.

10 Hal Yang Mungkin Belum Anda Ketahui Di Mobil Anda Wahai Pemilik Toyota Calya

Senada dengan Hendra, Didi Ahadi Head Technical Support Dept. TAM juga menuturkan, “Toyota Calya ini mampu mengakomodir ekspektasi calon pembeli, terutama yang hunting mobil bekas. Apa yang dicari calon pembeli pada mobil yang diidamkan yaitu harga yang terjangkau, konsumsi BBM yang irit, AC yang dingin, suspensi nyaman semuanya ada di Toyota Calya.”

Saat ini mobil  dengan transmisi manual masih menjadi primadona bagi pembeli Calya. Masyarakat Jawa Timur masih kekeuh beranggapan bahwa mobil matik harga jualnya jatuh dan perawatannya mahal. Padahal saat ini kendaraan transmisi otomatik lebih praktis dan belum pernah ada komplain tentang masalah durability-nya.

“Memang saat ini konsumen Indonesia masih cenderung memilih transmisi manual. Dan 70 persen penjualan Toyota Calya di Jawa Timur adalah tipe manual. Padahal orang-orang di negara maju semuanya pakai matik (karena sadar akan benefitnya –red),” tutup Hendra.

Nah daripada nunggu antrian lebih lama, bisa jadi Toyota Calya tipe matik lebih cepat dapatnya daripada tipe manual. Yuk kita cari tahu di dealernya.