Ducati 1299 Superleggera |
Dilengkapi Slide dan Traction Control
Milan, Otojatim.com - Selain menghadirkan Scrambler Cafe Racer, Ducati juga menampilkan superbike andalannya yakni 1299 Panigale di EICMA 2016. Motor yang sekarang bersinar akibat digunakan balap di World Superbike pada tim pabrikan Aruba Ducati ini sekarang memiliki varian terbatas yang dikenal dengan nama Superleggera.
Ngomong-ngomong nama ini juga dipakai oleh produsen supercar Lamborghini sebagai model bertenaga tinggi pada varian supercar entry level mereka, Gallardo. Pada 1299 Superleggera ini lebih ringan dari Panigale biasanya karena dirancang dari blueprint Desmosedici GP yang merupakan motor balap prototype mereka di MotoGP.
Sebagai highlight pada motor ini adalah bagian sasisnya karena bobotnya hanya 2,6 kg. Ini dikarenakan bahan yang digunakan merupakan karbon fiber, bukan berbahan alumunium seperti Panigale biasanya. Untuk pemakaian karbon fiber lainnya juga terjadi pada lengan ayun, subframe hingga velg.
Sebagai highlight pada motor ini adalah bagian sasisnya karena bobotnya hanya 2,6 kg. Ini dikarenakan bahan yang digunakan merupakan karbon fiber, bukan berbahan alumunium seperti Panigale biasanya. Untuk pemakaian karbon fiber lainnya juga terjadi pada lengan ayun, subframe hingga velg.
Akibatnya motor ini memiliki bobot sebesar 167 kg sedangkan untuk bagian suspensi depan sudah dipakaikan Ohlins FL936 berbahan titanium yang sudah teruji di kejuaraan balap sekelas MotoGp. Guna memaksimalkan kinerja motor saat menikung, Ducati sudah memasang Ducati Traction Control EVO dan juga Ducati Slide Control.
Selain itu 1299 Superleggera ini merupakan motor jalanan pertama dari Ducati yang menggunakan Power Launch dan Engine Brake bak motor balap pada umumnya. Bagian dapurpacu menjadi fokus utama karena
mesin Desmodromic 1299 ini bertenaga 215 hp dengan torsi 146 Nm. Inilah motor kedua setelah hyperbike Desmosedici RR yang mempunyai tenaga besar bak tunggangan MotoGP.
“Dengan teknologi ini mereka bisa mengontrol salah satu, bagian belakang atau roda sliding. Atau sebaliknya, mengontrol roda sliding bukan belakang motor. Pengendara tetap percaya diri,” ucap Claudio Domenicali, CEO Ducati Motor Holding.
Diproduksi terbatas dengan 500 unit yang akan dibuat, mampukah Ducati bisa menarik minat para penggila balap untuk memiliki 1299 Superleggera? Mari kita nantikan tahun depan.