Nendang banget! Itulah kesan yang kami rasakan selama mencoba New Agya pada minggu lalu di Surabaya (19-20 Mei). Selain menjajal performa, Toyota Astra Motor (TAM) selaku pabrikan juga mengajak para wartawan untuk mengunjungi tempat-tempat nongkrong anak gaul di Surabaya bersama New Agya. Have Fun, Go Max! adalah semangat baru Toyota Agya.
Banyak improvement yang diberikan oleh TAM kepada LCGC terlaris ini. Sekarang, New Agya telah bertransformasi dari citra kendaraan ekonomis menjadi mobil penuh spirit kawula muda.New Agya hadir dengan 2 jenis mesin, 1.000 cc (1.0L) dan 1.200 cc (1.2L). Penyegaran desain moncong keduanya dibuat lebih agresif, sehingga wajah Agya terbaru ini menyiratkan pada sosok superhero yang lincah dan bertenaga.
Baca: New Agya Diciptakan Lebih Agresif untuk Puaskan Generasi Milenial
Eksterior
Konsep produk yang diusung Agya adalah Sophisticated Smart Agile untuk eksterior yang didominasi desain grille yang lebih berani. Bagian belakang New Agya pun tampil semakin menawan dengan roof spoiler anyar dan new rear bumper.
Headlamp terlihat canggih karena menggunakan projector dengan aksen smoked. Mojok berdua ataupun menunggu dalam mobil dengan AC menyala jadi lebih asyik karena New Agya punya lampu DRL yang bisa dimatikan meski mesin mobil dalam keadaan hidup.
Performa
Bicara soal tenaga, ada kenaikan 2 horse power pada tipe 1.0 L (65 ps menjadi 67 ps), hal ini dikarenakan mesin 1.000 cc kini juga turut diberikan teknologi VVT-i. Selain membuat tenaga terdongkrak, teknologi ini juga membuat konsumsi bahan bakar lebih irit sebanyak 5%.
Kami penasaran dengan performa mesin baru New Agya, maka ketika TAM menyodori Otojatim.com untuk melakukan test drive, kami memilih New Agya 1.2 L TRD S bermesin 1.200 cc Dual VVT-i transmisi otomatik. Sama dengan Calya, mesin ini mempunyai tenaga 88 ps.
Tak disangka, begitu tancap gas, apa yang disajikan New Agya 1.2 berada di luar ekspektasi kami. Ada banyak perbedaan yang kami rasakan bila dibandingkan dengan Agya yang lama. Agya terbaru ini lebih senyap dan mampu meredam getaran jauh lebih baik.
Hal tersebut tentu tak lepas dari penggunaan mesin 4 silinder yang mempunyai vibrasi lebih sedikit daripada jenis 3 silinder sebelumnya. Dual VVT-i juga membuat suara mesin bertambah halus, karena pergerakan katup di dapur pacu semakin presisi.
Selain itu, Didi Ahadi selaku Head Technical Support Dept. TAM juga menuturkan bahwa pada New Agya telah dikembangkan Engine Noise and Vibration Reduction. “Makin banyak bahan peredam yang ditambahkan, salah satunya di bagian atap, dasbor serta penggunaan material engine mounting yang lebih baik,” katanya.
Namun yang terpenting bagi kami, adalah soal akselerasi yang impresif.
Menggunakan mesin yang sama dengan Toyota Calya, membuat New Agya melesat lebih cepat dibanding LCGC 7-seater tersebut. Tentu saja ini lumrah, karena Agya mempunyai bobot yang lebih ringan dan dimensinya lebih compact. Hal ini kami buktikan ketika mengejar Toyota Innova 2.0 Reborn di jalan tol. Dari posisi diam kemudian berakselerasi ke kecepatan 100 km/h didapat dengan enteng tanpa terasa ngoyo. Padahal di dalam kabin dibebani 3 orang awak media.
Sayangnya jalur yang kurang panjang membuat mobil hanya mampu diajak lari sampai 140 km/h saja (belum garis merah). Kami yakin topspeed sesungguhnya bisa lebih dari itu.
Tak kalah penting, handling juga semakin mantap berkat tambahan rear-stabilizer pada suspensi belakang. Terlebih ECU mobil ini juga mengatur sensivitas roda kemudi di setiap level kecepatan, sehingga setir tidak akan terasa terlalu ringan maupun terlalu berat bagi driver. Gejala limbung ketika mendahului kendaraan pada kecepatan tinggi maupun saat menikung sudah tidak ditemui lagi.
Interior
Suasana interior juga tak kalah menarik, kombinasi warna hitam dan jahitan merah terlihat lebih segar, apalagi bentuk joknya yang sekarang sudah semi-bucket, makin nyaman punggung kita seperti dipeluk. Sayangnya, di posisi tengah belum terdapat console-box yang sekaligus berguna sebagai arm-rest. Padahal saudara kembarnya, Daihatsu New Ayla sudah punya fitur ini.
Poin minus di sisi entertaintment adalah absennya head unit touch screen, yang lagi-lagi juga sudah ada pada Daihatsu New Ayla. Ketika kami tanyakan ini pada Tommy Hermansyah, Product Knowledge TAM mengatakan, “Berdasarkan survey customer di segmen Agya, ternyata piranti audio mutlak harus ada Bluetooth-nya, sedangkan touch screen malah bukan priortas utama.” Jelasnya.
Bluetooth pada audio New Agya memungkinkan pelanggan untuk memainkan playlist dari gadget modern yang rata-rata dimiliki anak muda. Apalagi pada lingkar kemudi telah dilengkap audio-steering switch untuk mengontrol volume dan pilihan menu.
Konsumsi bahan bakar
Karena media test drive besama TAM bersifat having fun to drive, maka kami belum secara mendetail mengetes konsumsi bahan bakarnya secara riil. Akan tetapi, karena Toyota Agya dan Daihatsu berbagi platform dengan menggunakan mesin yang sama, maka kami berasumsi konsumsi bahan bakarnya pun tidak jauh berbeda. Saat melakukan tes konsumsi BBM New Ayla mendapat angka 14,1 km per liter untuk dalam kota. Sedangkan saat melaju di tol per liternya bisa mencapai 23 km. (Tipe 1.2 L)
Toyota mengklaim bahwa New Agya 1.0 lebih efisien 5% dari pendahulunya. Bahkan tipe 1.2 L lebih efisien 8%.
Fitur Keselamatan
Untuk faktor keselamatan nampaknya Toyota tidak mau bermain-main. Sejumlah piranti keselamatan berstandar Internasional mengantar kendaraan ini meraih nilai Bintang 4 (nyaris sempurna) dalam uji keselamatan Asean NCAP. New Agya telah dilengkapi dengan Dual Airbag, Rem ABS (tipe TRD S), Side Impact Beam, 3 Point Seatbelt dan ISOFIX. Disc brake juga telah diperbesar dari 12 inch menjadi 13 inch berventilasi.
Kesimpulan
Toyota melakukan improvement terhadap New Agya berdasarkan permintaan konsumen agar entry hatchback Toyota ini selalu terlihat fresh, modern dan stylish, serta memiliki fitur-fitur yang dibutuhkan.
New Agya yang diposisikan lebih untuk generasi atau yang berjiwa muda hadir dengan line-up mesin 1.200cc dual VVT-i dengan power 88 PS, membuat pelanggan segmen entry hatchback bisa merasakan mesin yang lebih bertenaga dan membuat mobil ini semakin lincah.
New Agya yang diposisikan lebih untuk generasi atau yang berjiwa muda hadir dengan line-up mesin 1.200cc dual VVT-i dengan power 88 PS, membuat pelanggan segmen entry hatchback bisa merasakan mesin yang lebih bertenaga dan membuat mobil ini semakin lincah.
Penggunaan teknologi VVT-i pada engine 1.000cc mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar dan sekaligus lebih bertenaga dengan power max 67 PS, meningkat dibandingkan engine sebelumnya yang memiliki power 65,3 PS. Selain itu, mesin anyar ini juga menjadikan New Agya memiliki suara yang halus dan minim getaran.
Tes Akselerasi 0-100 km/h
Tes Akselerasi 400 meter
Tes Kebisingan (dalam desibel), New Agya memiliki kabin yang lebih kedap dengan previous model
- Agya 1.0 MT (prev) 14,8 detik
- New Agya 1.0 MT 13,7 detik
- New Agya 1.2 MT 12,6 detik
Tes Akselerasi 400 meter
- Agya 1.0 MT (prev) 20,6 detik
- New Agya 1.0 MT 19,3 detik
- New Agya 1.2 MT 18,5 detik
Tes Kebisingan (dalam desibel), New Agya memiliki kabin yang lebih kedap dengan previous model
- Speed 60 km/h (3rd gear): New Agya 1.2 = 61,7 Db | New Agya 1.0 = 62 Db | Agya 1.0 Prev = 62,8 Db
- Speed 80 km/h (4th gear): New Agya 1.2 = 61,3 Db | New Agya 1.0 = 62,2 Db | Agya 1.0 Prev = 63,4 Db
- Idle AC ON: New Agya 1.2 = 49 Db | New Agya 1.0 = 50,2 Db | Agya 1.0 Prev = 50,9 Db
- Idle AC OFF: New Agya 1.2 = 41 Db | New Agya 1.0 = 45 Db | Agya 1.0 Prev = 48,6 Db
Head-to-Head
Versus Daihatsu New Ayla- + : Agya ada rem ABS dan Speed sensing auto-lock,
- - : Agya belum ada console box/arm rest, touch-screen audio
- + : Agya New model refreshment, Audio Bluetooth
- - : Brio Horsepower 90PS dan AC Digital