Minggu, 13 Agustus 2017
 |
| The Bug Legend, Suzuki Jimny yang didatangkan ekslusif sebanyak 88 unit ludes dipesan. |
Tangerang, Otojatim.com – Suzuki Jimny didatangkan secara ekslusif ke Indonesia dengan jumlah hanya 88 unit, dari 205 orang sudah melakukan indent pemesanan. Namun karena unit yang terbatas, maka PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) akhirya melakukan pembagian penjualan sebanyak 3 unit saja untuk 34 kota di Indonesia.
Sekilas kita kembali mengenang awal-awal kedatangan “The Bug Legend” ini ke Indonesia.
Suzuki Jimny generasi pertama hadir di Indonesia pada tahun 1979, atau yang lebih dikenal di Indonesia Jimny LJ-50 4x4. Suzuki Jimny LJ-50 dibuat khusus untuk pasar ekspor, salah satunya adalah untuk masuk ke pasar Indonesia.
Barulah sekitar tahun 80-an, Suzuki memperkenalkan Jomny LJ-80 4x4 dengan kapasitasa mesin yang lebih besar berukuran 4 silinder, dan kendaraan ini dibuat secara local di Indonesia.
Menyusul kemudian keluar type Jimny SJ 410 dan SJ 413 generasi kedua dari keluarga light jip Suzuki Jimny, dengan kapasitas mesin mulai dari 1.000 cc sampai 1.300 cc.
Varian SJ410 ini sangat banyak mulai dari Jimny trepes, Jimny Siera, Jimny Samurai, sampai Jimny Katana yang sangat populer tahun 90 an. Dari sekian banyak varian SJ410 suzuki jimny katana yang keluar paling lama yakni mulai tahun 1986 sampai 2007 (sekitar 20 tahun), sedangkan tahun 1982 sampai 1986 keluar sangat banyak varian akan tetapi tidak berlangsung lama (hanya 4 tahun saja) padahal kualitas Jimny terbaik adalah pada tahun-tahun ini (1982-1986) karena menggunakan sistem penggerak 4x4.
Salah satu varian suzuki jimny yang lumayan banyak seperti jimny trepes (bodi kaleng dengan volume kabin yang lebih kecil tapi ground clearance tinggi) bermesin 1000 cc, Jimny Siera dengan kabin yang terbuka (canvas) menggunakan mesin 1000 cc berpenggerak 4x4, Jimny Samurai bermesin 1300 cc berpenggerak 4x4 (akan tetapi mobil ini tergolong langka karena sebenarnya untuk pasar amerika).
 |
| Suzuki Jimny Sierra yang masih banyak hilir mudik di Indonesia, banyak digunakan oleh para offroader dibanyak klub untuk melakukan olahraga ekstrem seperti yang dilakukan oleh anggota Kotrik Jawa Timur usai melakukan lintas alam melakukan penanaman pohon di lereng gunung Arjuno Jawa Timur |
Jimny Trepes yang menjadi primadona offroad ini harganya lumayan murah jika dibandingkan dengan Jimny Siera dan Jimny Samurai. Jika Jimny Trepes second harga paling murah adalah 40 juta-an rupiah, maka Jimny Siera sekitar 65 jutaan dan Jimny Samurai sekitar 90 jutaan. Untuk mesinnya sebenarnya sama saja, akan tetapi masalah selera dan kelangkaan produk menjadikan varian yang satu lebih mahal dari varian lain.
Meskipun mobil lama akan tetapi desain Suzuki Jimny seolah tak pernah ketinggalan jaman, selalu tampil menarik jika disandingkan dengan mobil-mobil saat ini. Material untuk membagun bodi pada suzuki jimny termasuk sangat bagus jika dibandingkan dengan mobil jaman sekarang, karena plat yang digunakan dari bahan yang berkualitas sehingga tidak mudah berkarat dan memiliki ketebalan yang baik (tidak tipis seperti mobil jaman sekarang).
Melanjutkan generasi kedua yang diperkenalkan di Indonesia di tahun 1990, yaitu Suzuki Katana 4x4, sampai akhirnya pada tahun 1998 ditutup dengan Caribian.
Sepanjang dua generasi Jimny yang dipasarkan, ternyata banyak penggemar yang merawat Jimny milik mereka dengan baik dan beberapa telah memodifikasinya menjadi lebih bergaya atau bahkan cukup ekstrim untuk kompetisi off-road, dan berkembang pula berbagai komunitas yang telah terbentuk dengan kuat di berbagai daerah di Indonesia.
