Jakarta, Otojatim.com - Musim hujan membutuhkan persiapan ekstra dalam berkendara. Salah satu faktor krusial adalah memperhatikan ban yang digunakan, karena dialah satu-satunya komponen yang menghubungkan mobil dengan aspal.
Dikutip dari Liputan6, Zulpata Zaenal, Proving Ground Manager PT Bridgestone Tire Indonesia mengatakan setidaknya ada dua faktor yang mempengaruhi performa ban di jalan yang basah, yaitu compound dan kembangan (patern) ban."Keduanya sama-sama penting, tidak bisa hanya memilih pattern saja, karena pattern mudah untuk ditiru, tapi compound ban tidak bisa ditiru," ungkap Zulpata.
Foto: speednik.com |
"Biasanya produsen ban memberikan info tentang ban yang paling baik untuk kondisi tertentu. Compound terbaik untuk kondisi jalan basah adalah yang mengandung aqua compound."
Lantas ia menjelaskan, semua ban Bridgestone untuk passenger car sudah dilengkapi aqua compound.
"Misalkan pada Bridgestone tipe Potenza, Turanza, Ecopia maupun Techno," jelasnya.
Baca juga:
- Ban Slick Berbahaya saat Hujan. Simak Kriteria Ban yang Baik ketika Kondisi Basah
- Tips Mengatasi Gejala Bergetar pada Ban Motor saat Berkendara
Pattern konvensional, performa standar |
Pattern searah, kemampuan membuang air lebih baik dari kembangan konvensional |
Kembangan asimetris, performa terbaik untuk jalan kering dan basah |