Semarang, Otojatim.com - Kemacetan yang terjadi saat ini, merupakan pekerjaan rumah terbesar untuk pemerintah yang terus memutar otak agar bisa memecahkan permasalahn tersebut sedikit- demi sedikit. Dimulai dari infrastruktur yang terus dibenahi, dan dilanjutkan dengan penambahan armada untuk transportasi umum maupun bus sekolah.
Untuk memastikan proyek penambahan kendaraan BRT dan Bus sekolah, Jumat 20 Juli 2018 kemarin, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setyadi melakukan kunjungan ke Karoseri Laksana di Semarang.Dalam kesempatan ini Dirjen Perhubungan yang didampingi oleh Pejabat Kemenhub terkait, ikut menjajal mengoperasikan sendiri Bus Rapid Transportation |
Isuzu Indonesia dan beberapa rekanan karoseri dipercaya untuk mengerjakan project BRT dan Bus sekolah saat ini.
"Dari total pengadaan 420-unit Bus Medium, Isuzu berkontribusi sebanyak 270-unit yang terdiri dari 240 BRT dan 30 Bus Sekolah yang nantinya akan disebar ke seluruh daerah di Indonesia," tambah Rian.
Isuzu siap dalam membantu urusan transportasi nasional dengan memiliki jaringan 105 outlet dan lebih dari 2.400 partshop yang tersebar di 355 kota di Indonesia.