Wuling Confero Sedang Tes Tabrak |
Jakarta, Otojatim.com Banyak orang bertanya mengapa Wuling Confero harus dapat bintang satu dalam ujicoba tabrak oleh ASEAN NCAP. Padahal tidak sedikit netizen ini mengagungkan mobil ini. Malah ada yang bilang plat dari Wuling itu berukuran 8 mm.
Karena itu, dalam artikel ini akan dibahas secara mendetail dengan data valid dari ASEAN NCAP yang baru saja dikeluarkan secara resmi. Alhasil, data ini bisa membeberkan seberapa fatal dan perbaikan apa saja yang dilakukan oleh Wuling Motors.
Varian yang di tes merupakan varian terendah tanpa airbag dan sistem keselamatan lainnya. Dengan seatbelt sesuai dengan standar dari pemerintah. Tentu saja, minus airbag saja sudah bikin was-was. Tetapi bukan airbag saja, melainkan beberapa hal bisa dilihat dari data visual dari ASEAN NCAP.
Inilah Data dari hasil pengetesan ASEAN NCAP Terhadap Wuling Confero |
Pertama, setelah alami tabrakan frontal pengemudi mengalami cidera di tiga bagian tubuh. Pertama Kepala, kedua Dada dan perut serta terakhir kaki bakalan dapat cidera sangat serius. Bahkan bisa menyumbang kematian.
Selain itu, dari tabrakan frontal ini Dummy sepertinya bergerak terlalu cepat. Padahal sudah menggunakan seatbelt. Lantas, perlukah upgrade minor di kedua bagian tersebut?
Jawabannya, Perlu sekali update. Apalagi produk ini paling sering dibeli oleh konsumen di Indonesia. Serta update ini dilakukan supaya Wuling Confero bisa masuk ke pasar yang lebih besar lagi. Mana model seperti ini paling banyak populasinya ketimbang varian teratas.
Seperti penambahan Airbag beserta Pre-tensioner Seatbelt sudah cukup meningkatkan rating pada Wuling Confero. Alhasil, citra Wuling pun bisa terangkat sekali. Tetapi, peningkatan mutu ini dibarengi dengan regulasi yang mengatur, agar produsen bisa patuh dan ikuti sesuai dengan regulasi yang ada.
Baca juga:
Selain itu, dari tabrakan frontal ini Dummy sepertinya bergerak terlalu cepat. Padahal sudah menggunakan seatbelt. Lantas, perlukah upgrade minor di kedua bagian tersebut?
Jawabannya, Perlu sekali update. Apalagi produk ini paling sering dibeli oleh konsumen di Indonesia. Serta update ini dilakukan supaya Wuling Confero bisa masuk ke pasar yang lebih besar lagi. Mana model seperti ini paling banyak populasinya ketimbang varian teratas.
Seperti penambahan Airbag beserta Pre-tensioner Seatbelt sudah cukup meningkatkan rating pada Wuling Confero. Alhasil, citra Wuling pun bisa terangkat sekali. Tetapi, peningkatan mutu ini dibarengi dengan regulasi yang mengatur, agar produsen bisa patuh dan ikuti sesuai dengan regulasi yang ada.
Baca juga:
Test Drive: Membandingkan Impresi Berkendara Wuling Confero vs Toyota Avanza https://t.co/kcr2WREJjH
— Otojatim (@Otojatimcom) April 4, 2018