Selasa, 04 Februari 2020
 |
| Sumber: ABC (Australia) |
Sydney, Otojatim.com Kembali lagi kejadian pengemudi mobil dengan kadar alkohol tinggi memakan korban jiwa. Kejadian ini terjadi di Sydney, Australia. Dimana pengemudi dengan Ute Mitsubishi New Triton bertabrakan dengan pejalan kaki dan semua-nya adalah anak-anak berusia 9-14 tahun.
Korban kecelakaan ini masih satu keluarga dan semuanya punya hubungan darah sebagai kakak-adik. Sedangkan kedua orang tua dari keempat anak-anak yang jadi korban kecelakaan ini mengaku pasrah. Dikutip dari ABC (Australia Broadcast Corporation) Australia, pengemudi Ute diganjar tuntutan sebanyak 20 tuntutan termasuk pembunuhan tidak terencana.
Sebenarnya kejadian ini tidak akan terjadi kalau saja pengemudi Ute dan penumpang sadar dalam kondisi dipengaruhi alkohol. Mengingat jenis kendaraan sendiri terbilang kurang ramah dengan pedestrian meskipun sudah dilengkapi dengan fitur-fitur terkini.
BERKENDARA DALAM PENGARUH ALKOHOL DILARANG KERAS
Dalam hukum lalu lintas Australia, berkendara dalam pengaruh alkohol dilarang keras bahkan denda dan kurungan menanti apabila melanggar aturan. Bahkan ambang batas menurut Vicroads (Dinas Perhubungan negara bagian Victoria), dibawah 0.05 persen. Sangat ketat sekali dan cara ini terbilang ampuh untuk mengurangi kecelakaan di jalan raya.
Jika ketahuan melanggar, SIM dan denda bisa mencapai puluhan juta dan dilarang menyetir selama 2 tahun paling lama. Hasilnya, sangat ampuh menurunkan tingkat kecelakaan
