Peugeot Global terus konsisten dalam keterlibatannya pada event ketahanan mobil legendaris dunia, Le Mans. Lomba ketahanan 24 jam ini membuat Peugeot berkolaborasi dengan Total untuk terus mengembangkan kendaraan super di event tersebut.
PEUGEOT dan Total secara resmi mengumumkan proyek Le Mans Hypercar (LMH). Musim ini, event Le Mans mengubah regulasi. Para kontestan mengusung teknologi dan akan memperlombakan mobil ‘Hypercar’ bermesin hybrid yang diuji ketahananya selama 24 jam nonstop saling berpacu dalam sirkuit.“Le Mans adalah lomba paling sakral di dunia otomotif. Tidak hanya tiga kemenangan kami raih pada ajang ini; namun keringat, air mata, dan kebahagiaan dalam semangat tim yang kami bangun bersama dengan Total yang telah berkolaborasi bersama kami selama 25 tahun.” Ucap Jean Philippe Imparato, CEO dari brand Peugeot.
Dalam kategori lomba Hypercar (LMH) ini peserta diberi kebebasan dalam membentuk aerodinamika mobil. Berkat dukungan Peugeot Design, tim Singa telah berhasil membuat konsep pertama dari desain Hypercar untuk segi dimensi.
Sebuah rancangan mahakarya electric hybrid yang ikonik dan mempunyai performa tinggi sebuah hypercar. Mobil ini menyemburkan tenaga 500kW dan berpenggerak 4 roda.Melalui fase studi yang rumit untuk struktur kendaraan, konsep aerodinamis, dan pilihan arsitektur mesin, hingga keputusan final untuk menentukan kerangka elektrikal yang diaplikasikan dan konsep sistem traksi hybrid. Hal ini melibatkan seluruh teknisi dari departemen PEUGEOT Sport dalam pengembangannya.
PEUGEOT Sport menatap masa depan dengan teknologi energi terbarukan. Sejalan dengan tujuan brand Peugeot untuk menjadi pembuat kendaraan yang paling siap dalam menggunakan energi listrik.
“Kami kembali ke ajang lomba ketahanan karena kami memiliki kesempatan untuk membangun dunia balap dengan cara yang beberda, dengan kendaraan hibrida antara mesin bensin dan elektrik. PEUGEOT Sport merubah identitasnya dan meluncurkan label kendaraan performa tinggi yang terelektrifikasi” tambahnya.