Jakarta, Otojatim.com – Bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93, Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) menyalurkan beasiswa untuk 297 siswa mulai SD hingga SMA sederajat di Jakarta dan Jawa Barat.
Ini merupakan program sebaga bentuk dukungan kepada para pelajar untuk dapat terus mendapatkan pendidikan sebagai generasi penerus bangsa.
Sasaran Beasiswa Pendidikan Yayasan AHM disalurkan bagi masyarakat golongan rentan prasejahtera dan keluarga terdampak PHK yang nilainya mencapai Rp1,56 miliar. Selain Beasiswa untuk murid SD-SMA, Yayasan AHM setiap tahun juga aktif memberikan beasiswa kepada 148 mahasiswa di delapan perguruan tinggi di Tanah Air.MPM Honda Jatim Terima 3 Penghargaan di AHM Best Student 2021
Ahmad Muhibbuddin selaku Ketua Yayasan AHM berharap program beasiswa pendidikan ini mampu meringankan keuangan keluarga soal uang sekolah. Yayasan AHM secara berkelanjutan terus berkontribusi kepada masyarakat terutama di bidang pendidikan.
“Peringatan Sumpah Pemuda yang mencerminkan kekuatan generasi muda untuk terus membangun bangsa, semoga program beasiswa ini bisa menjadi penyemangat siswa dalam menempuh pendidikan. Kami memimpikan generasi penerus bangsa ini tetap aktif, kreatif, dan terus beradaptasi dalam menghadapi perubahan dan tantangan di masa yang akan datang,” ujar Muhibbuddin.Penjurian Regional AHM Best Students 2020 Dilakukan Secara Virtual
Secara simbolik, penyerahan beasiswa ini disaksikan para guru dan pengelola sekolah dengan memperhatikan protokol kesehatan. Salah satu penerima beasiswa ini adalah Lusianah Amanda yang merupakan pelajar kelas sepuluh dari Madrasah Aliyah Al-Wasathiyah Samudrajaya, Kab. Bekasi.
“Saya sangat bersyukur mendapat beasiswa ini. Saya tidak akan mengecewakan kedua orang tua saya dan akan semakin fokus belajar untuk menjadi siswa berprestasi di sekolah," ujar Lusianah.
Selain program Beasiswa Pendidikan, Yayasan AHM juga mengembangkan Sekolah Satu Hati untuk mendorong terwujudnya sekolah dan siswa yang berwawasan lingkungan (Adiwiyata), berkomitmen terhadap pelestarian seni bidang angklung, dan berkontribusi dalam proses perubahan sosial.
Digagas sejak 2013, hingga sekarang telah terdapat 21 sekolah binaan yang tersebar di Jakarta, Bekasi dan Karawang yang menjadi dalam program ini.(*)