Surabaya, Otojatim.com - Sepeda motor masih menjadi alat transportasi yang digemari oleh masyarakat. Jenis kendaraan ini cocok untuk mendukung mobilitas masyarakat yang tinggi. Selain karna lincah dan gesit, kendaraan roda dua ini diklaim lebih hemat bahan bakar.
Namun, lama pemakaian kendaraan tentu mempengaruhi performa dan kinerja dari mesin sepeda motor. Pernahkan anda mengalami situasi dimana sepeda motor anda mendadak boros bahan bakar?
Dwi Suwanto, selaku Instruktur Service PT. Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha STSJ) membeberkan ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan motor konsumen mendadak boros BBM. Dibutuhkan perawatan untuk menjaga performa dari motor kesayangan konsumen.Konsumsi BBM Yamaha Gear 125 Irit, Uang Bensin Sisa Banyak
“Setiap pengendara perlu memperhatikan konsumsi BBM dari kendaraanya. Bisa jadi ada komponen-komponen yang perlu diganti sehingga mengganggu kinerja dari mesin-mesin lain,” Tutur Dwi.
Menurut Dwi, setidaknya ada 4 alasan mengapa motor konsumen mendadak lebih boros dari sebelumnya. Berikut pemaparannya :
1. Filter udara kotor
Motor yang jarang di service, lama kelamaan akan menyimpan kotoran dan debu pada filter yang nantinya akan mengganggu aliran udara. Efeknya, piston akan menyedot dengan kekuatan tetap namun udara lebih sedikit.
Campuran bahan bakar dengan udara yang kurang ideal akan menyebabkan penurunan performa mesin. Pada akhirnya, tangan akan menarik gas lebih dalam dan membuat indikator bensin lebih cepat berkedip.Dani: Irit Dan Terjangkau, Yamaha Gear 125 Paling Worth It Untuk Dimiliki
2. Kebocoran tangki
Cek kondisi tangki jika konsumsi BBM menjadi boros. Pastikan tangki tidak memiliki celah dan segera ganti tutup tangki bensin jika dirasa sudah melonggar. Sebab bensin merupakan cairan yang mudah menguap.
3. Rem Seret
Musim penghujan, rem berpotensi seret akibat kotoran yang menumpuk. Hal ini menyebabkan mesin kendaraan bekerja lebih keras dan lebih berat ketika kendaraan berjalan. Dampaknya, performa mesin menurun dan lebih panas sehingga bensin lebih banyak terbakar meski belum waktunya ignition.
4. Sistem pengapian terganggu
Sistem pengapian, CDI atau ECU sangat mempengaruhi proses pembakaran yang dipicu koil pada busi. Jika api yang dihasilkan busi kecil, maka proses pembakaran juga terganggu. Efeknya bensin tidak bisa terbakar dengan sempurna dan mesin kurang bertenaga.
Jika pengendara merasa konsumsi BBM kendaraan lebih boros dari biasanya, segera kunjungi bengkel resmi Yamaha untuk melakukan service. Hal ini guna menjaga performa motor agar tetap irit.Giliran Kades Jabung Uji Performa Yamaha WR 155 R. Tetap Irit Dibuat Nrabas
Informasi terkait bengkel resmi Yamaha melalui 08228 – 7777 – 898 atau melalui website resmi www.yamaha-stsj.com.
#ASLILEBIHBAIK