- PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) menyerahkan 1 unit truk Hino Dutro 125 ST kepada SMKN 1 Singosari Malang dan 1 unit truk Hino Ranger untuk SMKN 2 Pengasih Kulonprogo.
- Truk tersebut diberikan sebagai alat pembelajaran para siswa dan guru yang merupakan bagian dari program CSR Hino dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
Jakarta, Otojatim.com – PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) menyerahkan 1 unit truk Hino Dutro 125 ST kepada SMKN 1 Singosari Malang dan 1 unit truk Hino Ranger untuk SMKN 2 Pengasih Kulonprogo pada Rabu (4/1/2023). Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Hino Indonesia dalam mendukung dunia pendidikan khususnya kegiatan belajar mengajar di sekolah menengah kejuruan.
Penyerahan unit truk Hino Dutro 125 ST dilakukan di masing-masing sekolah, yakni di Jl. Perusahaan No.20, Kabupaten Malang, Jawa Timur untuk SMKN 1 Singosari. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Irwan Supriyono, After Sales Director HMSI, kepada Kepala Sekolah SMKN 1 Singosari, Suharto.
Sementara untuk SMKN 2 Pengasih Kulonprogo, unit truk Hino Ranger diserahkan di Jl. KRT Kertodiningrat, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Dimana truk tersebut secara simbolis diserahkan oleh Masato Uchida, President Director HMSI, kepada Sumarno selaku Kepala Sekolah.
“Kami berkomitmen melakukan kegiatan CSR kepada SMK yang berbeda. Hal ini demi kemajuan pendidikan Tanah Air. Khususnya pada peningkatan pengetahuan dan keterampilan para siswa juga termasuk guru di mesin truk atau bus,” ungkap Masato Uchida.
Kegiatan tersebut adalah bagian dari program Hino Indonesia Partnership School (HIPS) yang merupakan program dan komitmen Hino dalam meningkatkan kualitas lulusan SMK, terutama pada 6 SMK yang sudah menjalin kerja sama.
Sebelumnya ada 2 unit kendaraan Hino Dutro yang sudah lebih dulu diberikan kepada SMKN 2 Wonosari dan SMKN 2 Yogyakarta. SMK yang bersangkutan kemudian akan memberikan pembelajaran kepada siswanya sesuai dengan kurikulum mengenai pengetahuan dan perawatan mesin kendaraan niaga diesel baik truk maupun bus Hino.
Sebagai fasilitas belajar dan pelatihan otomotif untuk guru dan siswa, masing-masing sekolah juga diberikan media praktikum berupa truk Hino ataupun engine cutting model untuk praktek belajar dan sinkronisasi dengan kurikulum.