- YIMM sebagai global factory motor Yamaha, menyatakan siap genjot angka produksi untuk memenuhi permintaan pasar.
Jakarta, Otojatim.com - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) adalah produsen sepeda motor terbesar di Indonesia. Kualitas produksinya tak perlu diragukan. Yamaha Jepang bahkan telah menunjuk YIMM untuk produksi global.
Melalui Media Factory Visit pada Kamis, (31/8/2023) di Pabrik YIMM, Pulo Gadung, Jakarta Timur, lebih dari 75 media dan blogger nasional diajak berkeliling untuk melihat langsung seluruh line produksi motor Yamaha, termasuk ketersedian material, proses produksi, durabilitas, teknologi, hingga standar pengecekan kualitas.
Di pabrik inilah sepeda motor buatan dalam negeri dilahirkan dan didistribusikan ke lebih dari 40 negara di 5 benua. Produknya antara lain MAXI, CLASSY, R-Series, MT-Series, dan beberapa model export lainnya.
Motor Yamaha produksi Indonesia memiliki kualitas sangat baik. Selama puluhan tahun, tidak pernah ada masalah dalam kualitas. Hal ini bahkan telah diakui oleh negara-negara lain termasuk di wilayah Eropa dan Amerika.
"Skill YIMM Indonesia telah teruji ekspor global. Terutama soal material, mulai dari ketebalan hingga durability, semuanya terbaik, dan tidak pernah ada komplain," kata President Director & CEO YIMM, Dyonisius Beti.
Saat ini, YIMM memiliki 2 lokasi pabrik, yakni di Pulo Gadung, Jakarta dan di Karawang, Jawa Barat dengan kapasitas produksi hingga 3,3 juta unit per tahun saat demand sedang tinggi, baik untuk ekspor maupun pasar domestik.
"Untuk saat ini kapasitas sedang ada di 2 juta unit per tahun. Jika demand kembali naik, maka jumlah produksi tentu akan menyesuaikan," ujar Beti.
Beti juga menuturkan bahwa suplai part elektrik Yamaha selalu dalam kondisi stabil sehingga volume produksi dapat dioptimalkan demi memenuhi kebutuhan pasar.
“Pada factory visit kali ini, selain kami ingin memperlihatkan production recovery process, kami juga ingin menunjukkan kualitas produk Yamaha. Kami selalu menjaga kepuasan pelanggan dengan kualitas mutu produk yang tinggi,” paparnya.
Lebih lanjut Beti menegaskan bahwa YIMM melarang keras dealer-dealer Yamaha di seluruh Indonesia melakukan upping price pada model-model laris. Jika ditemukan pelanggaran atas hal ini, customer dipersilahkan untuk melapor.
"Kami tidak memperbolehkan upping price untuk unit laris, dan konsumen bebas ingin membeli dengan cara tunai atau kredit. Jika di lapangan ada sales yang memaksa konsumen membeli dengan metode kredit, konsumen bisa langsung menghubungi Call Center Yamaha," pungkas Beti.