- Jika Getah Getih di Jakarta hanya bertahan 11 bulan padahal pembuatannya memakan biaya Rp 550 juta, lain halnya dengan icon Yamaha di pabrik Karawang. Icon tersebut dibuat dari rangka motor namun bisa bertahan lebih dari 19 tahun lamanya. Berikut kisahnya.
Karawang, Otojatim.com - PT Yamaha Motor Manufacturing West Java mengundang puluhan awak media dari seluruh Indonesia untuk berkunjung ke pabriknya di Karawang, Jawa Barat, pada Kamis (5/10/2023) lalu.
Tak kurang dari 90 awak media diajak menyaksikan secara langsung bagaimana sepeda motor Yamaha diproduksi oleh anak bangsa dengan memanfaatkan teknologi modern berstandar global.
Saat mengelilingi pabrik seluas 3,6 hektar tersebut, ada sesuatu yang menarik perhatian Tim Otojatim di depan pintu masuk Global Training Center (GTC) yang merupakan pusat pelatihan untuk para operator. Terdapat icon yang terbuat dari susunan rangka motor Yamaha terpampang di depan gedung tersebut. Letaknya di luar ruangan sehingga sudah pasti terkena paparan panas dan hujan setiap waktunya, namun hebatnya rangka-rangka tersebut tetap terlihat kokoh bahkan tidak berkarat.
Saat ditelisik, icon tersebut ternyata sudah ada sejak awal Pabrik YIMM Karawang berdiri, yakni sekitar tahun 2004. Wah, dengan kata lain rangka-rangka tersebut sudah 19 tahun berdiri kokoh diterjang berbagai kondisi cuaca. Meski begitu tak nampak karat apalagi patahan pada setiap rangka yang tersusun.
Melihat bukti ini, maka klaim Yamaha soal ketahanan rangka bukanlah isapan jempol belaka. Tak heran jika Yamaha bahkan berani memperpanjang masa garansi rangka yang semula hanya 1 tahun menjadi 5 tahun untuk membuat konsumen semakin yakin dan terbebas dari rasa khawatir.
“Kami sangat confidence dengan kualitas sepeda motor kami. Maka di bulan Oktober ini kami berani membuat program perpanjangan masa garansi frame Yamaha jenis Matic dari 1 tahun menjadi 5 tahun. Dengan berlakunya program ‘extended warranty’ ini, Yamaha Indonesia menjadi satu-satunya brand otomotif yang berani memberikan masa garansi frame paling lama,” kata President Director and CEO YIMM, Dyonisius Beti.
Sepeda motor Yamaha prosuksi YIMM Karawang terjamin kualitasnya, karena tak hanya untuk dijual di pasar domestik tetapi juga untuk diekspor ke lebih dari 40 negara di dunia.
"Tujuan kami mengundang awak media adalah untuk menyaksikan langsung tak hanya proses perakitan dengan teknologi modern, tetapi juga people yang berkualitas," kata Dyonisius Beti.
PT Yamaha Motor Manufacturing West Java berada di bawah naungan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Pabrik ini berlokasi di Kawasan Industri KIIC (Karawang International Industry City), Karawang.
Pabrik YIMM Karawang didirikan pada 23 November 2004, dan mulai berproduksi pada Januari 2006 ditandai dengan peresmian oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Ada tiga proses produksi di Pabrik YIMM Karawang. Pertama, die casting (pengecoran logam), machining dan pembubutan rangka mesin, perakitan engine. Kedua, press bending (pebentukan pipa besi), welding frame (pengelasan rangka), welding tangki, painting steel. Ketiga, plastic injection (pengecoran plastik), painting plastic (pengecatan plastik) dan pemasangan grafis motor.
YIMM merupakan basis produksi untuk motor jenis matic berkubikasi 155cc ke bawah seperti MAXI, CLASSY dan jajaran skutik Generasi 125. Selain itu ada juga mesin MT-07 (700 cc) dan kendaraan roda 4 Wolverine (1.000 cc) untuk pasar eskpor.
