Otojatim.com - Komunitas Sepeda Motor Listrik (Kosmik) Jawa Timur menggelar perayaan hari ulang tahun ketiga mereka, pada Minggu (5/5). Acara tersebut diselenggarakan di CosBi Sanjaya Motor Surabaya.
Kemeriahan dimulai pada pagi hari ketika para pemilik dan penggemar sepeda motor listrik berkumpul di PLN PJB Ketintang untuk mengikuti Rolling City, sebuah kegiatan keliling kota Surabaya dengan motor listrik.
Dalam kesempatan ini, PLN PJB Ketintang menyediakan fasilitas pengisian daya tambahan (SPKLU) bagi peserta. "Hari biasa ada 10 tempat pengisian daya. Khusus untuk acara ini, kami disediakan hingga 40 tempat," ujar Dwi Christianto, Humas Kosmik Jatim.
Untuk pemakaian sehari-hari, Dwi sendiri berharap jumlah SPKLU dari PLN terus ditambah, mengingat jumlah pemakai kendaraan listrik semakin meningkat.
Selanjutnya, dengan pengawalan dari petugas kepolisian, rombongan Rolling City menempuh perjalanan dengan tertib dan mematuhi aturan lalu lintas serta menerapkan Safety Riding.
"Sebanyak 40 peserta berpartisipasi dalam Rolling City kali ini. Kami mengajak seluruh pengendara sepeda motor listrik untuk selalu mengutamakan keselamatan," tambah Dwi Christianto.
Setelah mengunjungi dealer Motor Listrik Alva di Jalan Kertajaya Surabaya, rombongan melanjutkan perjalanan menuju lokasi acara di CosBi Sanjaya Motor Surabaya. Di sana, mereka disambut oleh panitia dan dealer setempat.
Acara diisi dengan sambutan dari berbagai pihak, termasuk ketua Kosmik, perwakilan PLN PJB, dan klub motor listrik lainnya di Jatim. Puncak acara ditandai dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng oleh ketua Kosmik, yang kemudian diserahkan kepada perwakilan CosBi, PLN PJB, dan undangan.
Kemeriahan terus berlanjut dengan hiburan musik dan permainan interaktif. "Selamat ulang tahun yang ke-3 untuk Kosmik Jawa Timur. Terima kasih atas penyelenggaraan acara ini," ucap Robert dari CosBi Sanjaya Motor.
Fajar dari Bromolis menyampaikan harapannya, "Terima kasih dan selamat ulang tahun yang ke-3 untuk Kosmik Jawa Timur. Semoga ke depannya, kita dapat bekerja sama dengan semua komunitas di Surabaya dan Jatim."