OTOJATIM – Surabaya terus mengukuhkan posisinya sebagai pusat perdagangan utama dan motor penggerak ekonomi di Indonesia Timur. Dengan potensi geografis dan fasilitas ekonomi yang unggul, kota ini menjadi pasar strategis untuk pengembangan sektor maritim, energi terbarukan, kendaraan listrik (EV), dan logistik.
Pembukaan Pameran Solartech Surabaya 2024, INAPA Surabaya 2024, dan INAMARINE Surabaya 2024 di Grand City Convex, menampilkan teknologi terbaru. |
Sebagai pasar fotovoltaik (PV) surya terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya menjadi magnet bagi perusahaan modul surya yang ingin memperluas layanan dan logistiknya di wilayah Indonesia Timur. Permintaan yang terus meningkat, seiring upaya Indonesia mencapai Net Zero Emissions pada 2060, menjadi peluang besar bagi industri energi hijau.
Sektor otomotif juga mendapatkan perhatian besar, terutama dengan masuknya kendaraan listrik yang diprediksi akan menjadi tulang punggung ekonomi berkelanjutan di masa depan. Diproyeksikan pada 2030, ekosistem EV di Indonesia akan mencapai nilai lebih dari USD 20 miliar, menjadikan negara ini pemimpin ASEAN dalam penjualan kendaraan penumpang dan komersial.
Tak hanya itu, industri maritim turut berkembang pesat berkat meningkatnya permintaan nikel, bahan utama baterai EV. Program hilirisasi nikel mendorong investasi besar pada pengadaan kapal baru dan perbaikan kapal lama, memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain penting di sektor maritim global.
Menjawab perkembangan pesat ini, PT GEM Indonesia menyelenggarakan tiga pameran dagang terkemuka sekaligus: Solartech Surabaya 2024, INAPA Surabaya 2024, dan INAMARINE Surabaya 2024, yang berlangsung pada 20–22 November 2024 di Grand City Convex, Surabaya. Acara ini mempertemukan lebih dari 800 peserta pameran dari 36 negara dengan ekspektasi menarik lebih dari 15.000 pengunjung perdagangan.
Sambutan Direktur GEM Indonesia
Direktur PT GEM Indonesia, Baki Lee, membuka acara ini dengan menyampaikan rasa bangga atas antusiasme yang ditunjukkan para peserta. “Pameran ini tidak hanya menjadi platform bisnis, tetapi juga wadah untuk menemukan teknologi terbaru dan berdiskusi tentang pengembangan industri. Kami percaya ini adalah langkah besar untuk mempercepat transisi Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau,” ujarnya.
Pameran ini juga menghadirkan sub-acara seperti EV Surabaya 2024, yang memamerkan berbagai inovasi di bidang kendaraan listrik, serta membangun jaringan dengan pembeli, distributor, dan importir dari berbagai wilayah di Indonesia Timur seperti Bali, NTT, Sulawesi, Kalimantan, dan Papua.
Dengan fokus pada masa depan yang lebih hijau, berkelanjutan, dan inovatif, Solartech, INAPA, dan INAMARINE Surabaya 2024 diharapkan mampu menjadi katalisator utama bagi pengembangan industri di kawasan Indonesia Timur.