OTOJATIM - Dalam upaya mendukung transisi energi hijau, PT PLN (Persero) terus mengambil langkah strategis dengan menggandeng empat startup terkemuka di Indonesia: Maka Motors, Dayagreen, Gree, dan 360E. Lewat program Connext Powered by PLN, perusahaan pelat merah ini memanfaatkan potensi inovasi teknologi untuk mempercepat pengembangan ekosistem energi hijau, termasuk kendaraan listrik.
Melalui Connext Powered by PLN, PLN bersama mitra berkolaborasi dalam mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, salah satunya melalui produksi motor listrik yang dilakukan oleh MAKA Motors. |
Media Roundtable yang digelar PLN pada 10 Desember 2024 di Jakarta menjadi ajang diskusi penting tentang perkembangan industri kendaraan listrik (EV) dan teknologi energi terbarukan. Dalam acara tersebut, PLN menegaskan komitmennya untuk membantu Indonesia mencapai target Net Zero Emissions (NZE) pada 2060 melalui ekosistem energi yang lebih ramah lingkungan.
Kendaraan Listrik Jadi Pilar Utama Transisi Energi
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menekankan bahwa percepatan adopsi kendaraan listrik sejalan dengan visi pemerintah Indonesia untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil. "Tren EV ini mendukung kebijakan swasembada energi dengan memanfaatkan sumber energi baru terbarukan (EBT) yang melimpah di dalam negeri," ujar Darmawan.
Ia juga menambahkan bahwa pengembangan ekosistem kendaraan listrik tak hanya bertujuan mengurangi emisi karbon, tetapi juga menciptakan solusi energi yang lebih hemat biaya. "Ini adalah bagian dari langkah besar menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan," tambahnya.
Langkah Proaktif PLN Dalam Infrastruktur EV
Executive Vice President (EVP) Pengembangan Produk Niaga PLN, Ririn Rachmawardini, menjelaskan bahwa infrastruktur adalah kunci dalam pengembangan kendaraan listrik. Hingga Desember 2024, PLN telah berhasil membangun 2.667 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di seluruh Indonesia.
“Pada tahun 2025, kami menargetkan penambahan 1.100 unit SPKLU untuk memastikan kebutuhan infrastruktur kendaraan listrik terpenuhi. Selain itu, PLN juga telah meluncurkan layanan EV Digital Services (EVDS) yang mempermudah pengguna EV mengakses layanan hanya melalui aplikasi PLN Mobile,” ungkap Ririn.
PLN juga mengundang kolaborasi dengan berbagai pihak untuk memperluas jaringan SPKLU di seluruh Indonesia, terutama di wilayah terpencil yang sulit dijangkau jaringan listrik konvensional.
Inovasi Startup Lokal Dalam Ekosistem Hijau
Kolaborasi PLN dengan startup lokal menjadi sorotan dalam acara ini. CEO Maka Motors, Raditya Wibowo, menyebut bahwa dukungan PLN memberikan peluang besar bagi startup untuk menciptakan kendaraan listrik hemat energi dan berperforma tinggi.
PLN terus mengakselerasi ekosistem EV di Tanah Air dengan memperbanyak infrastruktur SPKLU, upaya akselerasi ekosistem EV juga dilakukan dengan menggandeng startup yang tergabung di program Connext Powered by PLN. |
"Kami yakin kolaborasi ini menjadi kunci strategis dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik. Dengan dukungan infrastruktur dan teknologi dari PLN, kami dapat lebih fokus mengembangkan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar lokal," ujar Raditya.
Sementara itu, Chief Operating Officer 360E, Irwan Sukma, menggarisbawahi pentingnya teknologi green distributed power generation sebagai solusi energi hijau untuk daerah terpencil. "Teknologi ini memungkinkan distribusi energi terbarukan secara merata, terutama di wilayah yang sulit dijangkau jaringan listrik. Kolaborasi dengan PLN membuka peluang besar untuk implementasi solusi ini," jelasnya.
Mewujudkan Ekosistem Kendaraan Listrik yang Inklusif
Executive Vice President (EVP) Pengembangan Bisnis Korporat dan Investasi PLN, Abdan Hanif Satria, menegaskan bahwa PLN tidak hanya berperan sebagai fasilitator, tetapi juga pemimpin dalam transisi menuju energi hijau.
"Dengan menggandeng startup inovatif, kami ingin memastikan bahwa ekosistem energi hijau di Indonesia terus berkembang dengan solusi progresif dan berkelanjutan," ujar Abdan.
PLN juga berharap inovasi dari kolaborasi ini dapat mempercepat transformasi energi di Indonesia, mendorong pertumbuhan ekonomi, sekaligus mewujudkan target Net Zero Emissions pada 2060.
Kolaborasi PLN dan startup ini menjadi langkah nyata menuju Indonesia yang lebih hijau. Dengan infrastruktur yang terus diperluas dan inovasi teknologi yang didukung startup lokal, ekosistem kendaraan listrik di Indonesia diharapkan berkembang pesat, membawa manfaat luas bagi masyarakat dan lingkungan.